Mourinho Ketahuan Bermain Game Football Manager Diwaktu Senggang

Pelatih Tottenham Hotspur yakni Jose Mourinho tengah berkutat dengan bursa transfer. Pasalnya Spurs saat ini memang tengah gencar merekrut beberapa pemain sebagai tambahan skuat mereka untuk musim depan.

Seperti diketahui sebelumnya klub Hotspur memang tengah kekurangan pemain khususnya dalam lini pertahanan mereka. Untuk itu mereka membutuhkan beberapa pemain baru yang dapat mengisi kekosongan khususnya pada lini tengah dan belakang skuat mereka.

Dalam laga terakhirnya, sang manajer klub Jose Mourinho menegaskan kalau timnya kerap kali kecolongan gol dari lawannya. Pelatih 57 tahun itu tahu betul kalau timnya saat itu memang kekurangan pemain untuk diturunkan dibeberapa kesempatan yang ada. Namun kondisi yang mepet tidak memungkinkan mereka untuk merekrut pemain baru saat itu.

Menurut Mourinho merekrut pemain baru bukanlah perkara mudah semudah membalikkan telapak tangan. Ada proses yang harus diselesaikan lebih dulu sebelum sang pemain bisa secara total bermain untuk klub. Kini Mourinho berencana menebus performa timnya yang tidak maksimal dikesempatan laga terakhir mereka.

Tottenham Hotspur sangat percaya skuat jika berada dalam tangan dingin Mourinho akan mencapai keberhasilan. Sebab kemampuan pelatih 57 tahun itu sudah tidak perlu diraguka lagi. Sejumlah klub yang pernah dilatihnya setidaknya pernah meraih beberapa gelar dan juga prestasi.

Disisi lain dibalik sosoknya yang kerap kali temperamental dan mengundang perselisihan. Mourinho ternyata orang biasa juga yang menyukai game digital. Belum lama ini pelatih 57 tahun itu ketahuan menyimpan game footbal manajer diperangkat PC miliknya.

Hal tersebut diketahui lantaran Mourinho yang beberapa waktu lalu. tengah menjalani diskusi terkait strategi untuk persiapan timnya menghadapi laga musim depan. Membuat banyak orang gagal fokus pada tampilan perangkat laptop miliknya. Pasalnya tampilan shortcut laptop itu memperlihatkan adanya game simulasi Football Manajer 2020.

Diduga Jose Mourinho memainkan game tersebut saat dirinya sedang berada diwaktu senggangnya. Kuat dugaan kalau pelatih 57 tahun itu, sering melakukan simulasi strategi. Sebelum akhirnya strategi tersebut benar-benar diterapkan kedalam permainan skuatnya.