Tantangan Tersulit Bagi Hendra Setiawan Di Thomas Cup Simulation 2020
Hendra Setiawan mengatakan lama tidak bertanding akan menjadi tantangan terberat baginya di simulasi Piala Thomas. Dia pun dituntut selalu siap.
Replikasi kejuaraan bertajuk Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020 bergulir mulai 1 – 3 September. Team Putra akan melakoni laga pertama.
Ada empat grup Putra yang sudah disiapkan, yakni Team Banteng, Team Rajawali, Team Harimau, dan Team Garuda. Mereka akan bertarung dengan format setengah kompetisi.
Hendra merupakan Motor Team Banteng akan bermain dengan pasangannya Mohammad Ahsan. Selain mereka ada Shesar Hiren Rhustavito, Gatjra Pilliang Fiqihillahi Cupu, Yonatan Ramlie, Pasangan Muh. Reza Pahlevi Isfahani / Sabar Karyaman Gutama. Team Banteng akan menghadapi Team Harimau di laga pertama.
“Kalau soal persiapan, lebih banyak ke persiapan fokus nanti di lapangan. Karena di sini saya anggap pemanasan, target utamanya di piala Thomas & Uber nanti. Mencoba untuk maksimal tapi tetap menikmati setiap pertandingan simulasi ini.”ungkap Hendra.
Meskipun hanya pemanasan, juara All England 2019 ini menilai bakal mendapat tantangan besar di setiap laga yang mereka jalani.
“Lama tidak tanding itu memang bikin feel-nya jadi beda di lapangan. Tapi semua pemain kan juga mengalami hal yang sama, Jadi tetap harus siap,”ungkap juara dunia 2013, 2015, dan 2019 tersebut.
“Soal kans, saya rasa semua pemain punya peluang karena memang teamnya dibagi berdasarkan kekuatan pemain. Memang sengaja dibuat kekuatannya merata,”jelas Hendra.
“Dari Team Banteng sendiri semuanya punya peluang untuk menyumbang angka, lawan juga teman sendiri yang pastinya berat karena sudah sering ketemu dan sama-sama enggak mau kalah,” tambah Hendra Setiawan.