Apa Yang Menyebabkan Maverick Vinales Gagal Juara MotoGP Spanyol
Maverick Vinales gagal menjuarai MotoGP Spanyol dan harus puas menempati posisi kedua. Dia mengaku kehilangan podium pertama karena satu hal, apa itu?
Vinales memulai balapan MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez yang berlangsung Minggu (19/7/2020) di urutan kedua. Pada lap pertama, Rider team Monster Energy Yamaha itu sempat memimpin balapan.
Namun, Vinales tidak bisa mempertahankan keunggulannya. Pada lap kedua, dia di salip Marc Marquez yang kemudian menjadi pembalap terdepan selama tiga putaran selanjutnya.
Vinales dapat merebut kembali posisi pertama di lapt kelima, setelah Marquez mengalami Crash dan harus melorot ke urutan 18. Pembalap berjuluk Top Gun itu lagi-lagi kehilangan tempat terdepan, usai Fabio Quartararo sukses menyalipnya pada lap ke sembilan.
Rider asal Spanyol itu mengakhiri balapan pada posisi kedua dibawah Quartararo yang memenangi Race. Vinales finish dengan catatan waktu 41 menit 28,399 detik.
Menurut laporan Autosport, Vinales menyebut kegagalannya mempertahankan keunggulan di lap sembilan diakibatkan karena pemilihan ban depan yang digunakannya. Seperti yang diketahui, Vinales memakai ban depan lunak pada balapan kali ini.
Vinales juga menjadi salah satu dari dua pembalap sirkuit Jerez yang menggunakan ban depan lunak. Rider lain yang memakainya adalah rekan setimnya di Yamaha, Valentino Rossi.
“Tentu saja. Saya rasa kami punya pengaturan yang baik, saya terpacu di delapan putaran awal,” ungkap Vinales yang dikutip dari Autosport.
“Idenya adalah buat membuka jarak, tetapi saya memiliki masalah di lap pertama pada tikungan delapan dan saya hampir tergelincir. Kemudian pada lap delapan di tikungan keenam saya hampir kehilangan bagian depan,” sambungnya.
“Jadi saya melihat kalau ban depan adalah masalah besar di hari itu,” ujarnya.