Resmi, Inter Milan Rilis Jersey Tandang Untuk Kompetisi Musim Depan
Salah satu klub raksasa asal Serie A, yakni Inter Milan, resmi meluncurkan jersey tandang terbarunya untuk kompetisi musim depan. Menari. Menariknya jersey tandang yang diluncurkan malah mirip seperti taplak meja, bahkan menjadi bahan olokan-olokan netizen.
Perilisan jersey tandang baru inter Milan, diketahui menggunakan warna dasar putih. Ini pun berbeda dibandingkan jersey tandang I Nerazzurri di musim ini, dimana menggunakan warna hijau tosca terang.
Menariknya jersey tandang baru ini, malah mendapatkan reaksi kurang baik di media sosial. Beberapa netizen malah mengkritik dan menilai jika jersey baru Inter Milan kelihatan seperti taplak, hal ini tak terlepas dari warnna putih bergarus kotak demgam kombinasi biru hitam di jersey tersebut.
Sementara jersey tandang baru Inter Milan ini memliki kerah berbentuk V-neck yang berwarna biru dan hitam yang menghiasi dibagian tengah leher hingga tengkuk. Uniknya, celana jersey ini juga berwarna putih, dan makin melengkapi bentuknya seperti taplak meja.
Untuk ide pembuatan jersey ini, memang ingin menyamakan dengan taplak meja. Perilisan jersey ini pun, memang banyak dipertanyakan oleh publik sepakbola.
“Garis hitam dan biru yang muncul secara bergantian menghadirkan interpretasi yang sangat segar dari jersey tandang. Ini menegaskan identitas Nerazzurri,” kata Scott Munson, VP Apparel Nike, yang dikutip dari laman resmi klub.
Jersey ini sendiri, baru diluncurkan pada akhir Juni 2020 mendatang. Meskipun respon terkait jersey baru tandang Inter Milan ini, begitu banyak menuai kritikan yang berdatangan melalui dunia medsos.
Hal yang baru dari jersey kandang Inter ini adalah pola zig-zag, tidak vertikal lurus seperti biasa. Inter menyatakan desain itu merupakan yang terbaik dengan mengadopsi budaya, nilai, dan gaya Milan.
“Terinspirasi dari pekerjaan desainer pioner Milan pada 1980-an, jersey kandang Inter merayakan kota melalui estetika yang menyimbolkan berbagi identitas klub dan orang-orang yang diwakili,” tulis pernyataan Inter dalam situs resmi klub pada saat itu.