Makan Gaji Buta, Cara Gareth Bale Balas Dendam Kepada Real Madrid
\Gareth Bale masa depan nya telah berakhir bersama Real Madrid, meski begitu Bale memiliki niat untuk bertahan dan menghabiskan sisa kontraknya di Santiago Bernabeu. Menurut kabar yang beredar, Bale sepertinya ingin makan gaji buta saja sebagai bentuk balas dendam kepada Los Blancos.
Gareth Bale memang telah tersingkirkan dari tim skuat Zinedine Zidane. Namun Bale selalu saja menjadi sorotan media luas, tingkah lakunya yang menjadi salah satu faktornya.
Bahkan kala tidak masuk kedalam skuat inti Real Madrid, kala menghadapi Manchester City di Liga Champions. Bale malah kedapatan sedang asyik bermain golf padahal timnya tengah berjuang untuk bisa lolos ke babak perempafinal Liga Champions.
Kabar terkini menurut sumber dari The Sun, Gareth Bale memang berencana untuk tetap berseragam Real Madrid dengan sisa dua tahun kontrak lagi. Meskipun Bale tak mendapatkan kesempatan untuk tampil sekalipun.
Jika memang demikian niat dari Bale, dan pelatih Zinedine Zidane masih bersikeras tidak mau memainkannya, pemain yang sebelumnya menjadi bintang Tottenham Hotspur itu diprediksi akan meraup 60 juta paun (Rp 1,15 triliun) dari hasil magabutnya.
Jumlah gaji yang besar ity, tak terlepas gaji dalam sisa kontraknya dan juga klausul yang berada di kontraknya juga. Sementara itu, Gareth Bale diyakini ingin melakukannya sebagai bentuk balas dendam nya kepada Real Madrid.
Hubungan yang mulai rengang antara Real Madrid dan Bale, memang sudah terjadi kala kepindahan ke klub China Jiangsu Suning, yang siap mengikatnya dengan bayaran sampai 22 juta paun per tahun (Rp 423 miliar) per tahun. Namun negosiasi terhentikan karena Los Blancos, akhirnya Bale memang gagal untuk hengkang.
Menurut kabar dari The Sun lagi, mengklaim Bale rupanya sakit hati atas tindakan Real Madrid tersebut, apalagi kini ia juga sudah jarang jadi pilihan. Kini dirinya siap untuk tetap di Real Madrid, dan menerima gaji hingga kontraknya benar-benar berakhir disana.