Pergantian Lima Pemain Dinilai Belum Cukup Efecktif Di Shopee Liga 1
PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru berencana menerapkan aturan pergantian sampai lima pemain dalam lanjutan Shopee Liga 1 2020. Wacana tersebut disinggung dalam rapat Virtual antara klub dan operator kompetisi.
Sebagai slaah satu kontestan Shopee Liga 1, Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic merespon rencana tersebut. Dia menilai aturan itu belum efektif.
Menurut arsitek asal Serbia itu, pergantian lima pemain tidak sepenuhnya menjadi solusi. Karena dia meyakini pertandingan akan berlangsung padat.
“Saya masih berpikir itu tidak perlu. Para pemain masih tidak punya waktu untuk beristirahat karena mereka bermain setiap 3 hari,”ungkapnya.
Tetapi, jika pun aturan tersebut diberlakukan, kata Dragan, masih wajar. Karena kompetisi akan bergulir di tengah pandemi Covid-19 dan waktunya juga cukup singkat.
“Itu normal. Karena itu adalah situasi khusus,”mantan pelatih Borneo FC itu menambahkan.
Sebenarnya, lanjut Dragan, aturan itu tidak perlu terjadi jika federasi mengambil keputusan yang cepat untuk menggelar kompetisi. Apalagi jika kick-off nya lebih awal.
“Jika kita memulai pada bulan Agustus, semuanya akan normal. Bahkan pada Bulan September itu lebih baik.”tegas Dragan.
Namun, dengan bergulirnya kompetisi pada bulan Oktober membuat klub benar-benar kesulitan. Bahkan team pelatih bingung mencari solusi untuk mengatasi jadwal yang kemungkinan besar pada.
“Akan sangat sulit dan sulit bagi staf beserta staf medis saya untuk mempersiapkan pemain agar bugar.”pungkasnya.