Zlatan Ibrahimovic Ribut dengan bos AC milan jelang persiapan laga
Salah satu pemain Ac Milan di kabarkan sedang ribut dengan CEO Ivan Gazidis. konflik tersebut pun mewarnai persiapan Ac Milan yang akan berlaga pada melawan Juventus. sebelumnya liga Italia Seri A sudah tertunda selama tiga bulan yang di sebabkan oleh Pandemi Virus Corona.
Liga Italia Seri A Bakal di helat kembali pada tanggal 17. tetapi tiga hari sebelumnya Ac Milang akan bertanding melawan Juventus pada ajang Coppa Italia. pada pertandingan semifinal ini Ac milan hanya bermain imbang 1-1 dengan Juventus pada leg pertama di San Siro. dan pada leg ke dua nantinya Ac Milan setidaknya harus bermain imbang dengan skor 2-2 baru bisa lolos melanjut ke putaran final.
Saat ini skuat asuhan Ac Milan Stefano Pioli sedang melakukan latihan serius untuk persiapan melawan Juventus di Final. tetapi sangat di sayangkan pada sesi latihan terakhir Ac Milan situasi harus memanas yang di akibatkan kedatangan CEO Ivan Gazidis. memang sudah seharusnya Ivan Gazidis sebagai petinggi Klub di sambut dengan tangan terbuka agar bisa lebih memotivasi tim dan mendapat semangat yang lebih.
Akan tetapi Kehadiran Ivan Gazidis jarang hadir pada saat Sesi latihan di gelar. Ivan Gazidis pun terlihat hadir terakhir kalinya pada 4 mei lalu. sebabnya pun para pemain yang di pimpin oleh Zlatan Ibrahimovic mengonfrontir Ivan Gazidis di muka umum.
Zlatan Ibrahimovic pun mewakili para pemain dengan menanyakan kepedulian Ivan Gazidis pada timnya. para pemain Ac Milan pun sudah rela di potang gaji sebesar 50 persen selama bulan april agar bisa menjaga dana klub bisa tetap Stabil.
Zlatan Ibrahimovic pun berkata kepada Ivan Gazidis bahwa Ac Milan tidak sepeti dulu saat pertama kalinya dia datang ke sini. dan kenapa kamu sudah jarang datang dan tiba tiba muncul pada saat 48 jam sebelum pertandingan semifinal melawan Juventus.
Ivan Gazidis pun sontak membalas pertanyaan dari Ibrahimovic yang tak kalah ketus juga, ” ya memang milan sekarang sudah berbeda dalam hal financial maupun prestasi, ucapnya CEO Milan tersebut.